I came across this matter from this blog. Thank ya puan blogger! Since I am planning my marriage, so this really is useful.
My interpretation from the article is:
1) It is better if we could do it in the mosque as "masjid itu adalah tempat yang paling suci on earth, maka pernikahan yang merupakan suatu ibadah itu juga tidaklah salah dilakukan di masjid"
2) Di masjid, inshaALLAH tiada berlaku percampuran lelaki dan perempuan (ikhtilat), berbanding jika bernikah di rumah. Plus, inshaALLAH semua orang yang have a common sense will of course berpakaian sopan dan menutup aurat.
3) But it is NOT compulsory to do it in the mosque. The solemnization could be carried out anywhwre you want it to be.
4) Jika tidak mampu untuk menjaga adab-adab ketika berada si masjid, maka lebih wajar pernikahan itu diadakan di rumah.
These interpretations were based on what Dato' Ahmad Jusoh's opinion :)
As for me, dekat mane pun it will be, I just hope everything is gonna be OK. Semoga segalanya dipermudahkan. Amin ya rabb :)
Well, my solemnization is gonna be held at a small surau. Dekat gilos dengan rumah... Jalan lenggang kangkung pun boleh sampai.
So Abang Kacak, see u there inshaALLAH...
(Ehh chehh chehh)